Laut sebagai Penyerap Karbon Terbesar di Bumi

Lautan bukan hanya hamparan air yang luas dan memukau, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan iklim global. Salah satu fungsi vital lautan yang jarang disadari banyak orang adalah kemampuannya dalam menyerap karbon dioksida (CO₂) dari atmosfer. Proses ini menjadikan laut sebagai penyerap karbon alami terbesar di planet kita.

Bagaimana Laut Menyerap Karbon?

Laut menyerap karbon dioksida melalui dua mekanisme utama: proses fisik dan proses biologis.

  • Proses Fisik: Air laut menyerap CO₂ secara langsung dari atmosfer. Ketika suhu air lebih dingin, kemampuannya untuk menyerap gas karbon lebih tinggi. Oleh karena itu, wilayah laut di kutub sangat efektif dalam proses ini.
  • Proses Biologis: Plankton dan organisme laut lainnya juga berperan besar. Fitoplankton, sebagai produsen primer, menggunakan CO₂ dalam proses fotosintesis. Ketika organisme ini mati, sebagian karbon yang mereka simpan tenggelam ke dasar laut, mengunci karbon tersebut selama ratusan hingga ribuan tahun.

Peran Penting Ekosistem Laut

Ekosistem laut seperti hutan bakau, padang lamun, dan terumbu karang turut berkontribusi dalam penyerapan karbon. Vegetasi laut ini menyerap CO₂ dan menyimpannya dalam bentuk biomassa dan sedimen. Inilah sebabnya mengapa pelestarian ekosistem pesisir sangat penting untuk mendukung upaya penanggulangan perubahan iklim.

Ancaman terhadap Kapasitas Penyerapan Karbon

Meskipun laut menyerap sekitar 25–30% emisi karbon tahunan manusia, kemampuannya terus terancam. Pemanasan global mengurangi kemampuan laut dalam menyerap CO₂ karena suhu air meningkat. Selain itu, keasaman laut yang meningkat akibat karbon berlebih dapat merusak organisme laut yang berperan dalam siklus karbon.

Harapan di Tengah Krisis

Kesadaran akan pentingnya lautan dalam mitigasi perubahan iklim mulai tumbuh. Upaya global untuk mengurangi emisi karbon, melindungi ekosistem laut, dan memperluas kawasan konservasi menjadi langkah krusial yang harus terus diperkuat.

Laut bukan sekadar sumber kehidupan bagi nelayan dan masyarakat pesisir, tetapi juga penjaga keseimbangan iklim bumi. Menjaganya berarti menjaga masa depan planet ini.

Author: admin